Oleh : Teddy Hermansyah, S.Pd. | Guru MTsN 7 Majalengka & Sekretaris MGMP PPKn Kab. Majalengka
MGMP atau Musyawarah Guru Mata Pelajaran merupakan forum atau wadah yang memfasilitasi berkumpulnya guru mata pelajaran yang sama untuk mengembangkan profesionalitas kerja. Dalam pelaksanaan tugasnya guru perlu berusaha meningkatkan kualitas pembelajarannya sebagai langkah pencapaian tujuan pendidikan.
Pelaksanaan MGMP PPKn MTs Kabupaten Majalengka pada hari Sabtu, 20 Mei 2023 sungguh sangat spesial dan memiliki makna yang sangat mendalam karena kegiatan tersebut bertepatan dengan sebuah momen yang merupakan tonggak sejarah panjang perjalanan bangsa Indonesia dalam membangkitkan sikap nasionalisme dan patriotisme sehingga menumbuhkan semangat persatuan dan kesatuan bangsa Indonesia. Peristiwa tersebut yang kita peringati sebagai Hari Kebangkitan Nasional. Perjalanan tentu saja bukan waktu yang sebentar, apalagi sudah menginjak usia 115 tahun sejak tahun 1908.
Adapun tujuan peringatan Hari Kebangkitan Nasional
diantaranya :
1.
Menumbuhkan semangat dalam memelihara, menumbuhkan, dan menguatkan jiwa
nasionalisme kebangsaan sebagai landasan dasar dalam persatuan dan pembangunan.
2.
Menegakkan nilai-nilai demokrasi berlandaskan moral dan etika berbangsa
dan bernegara.
3.
Mempererat persaudaraan untuk mempercepat terwujudnya visi dan misi
bangsa ke depan dalam bingkai Negara Kesatuan Republik Indonesia.
MGMP
PPKn MTs Kabupaten Majalengka berusaha agar setiap tenaga kependidikan dapat meningkatkan
kemampuan profesionalisme dan pengabdian yang lebih optimal dalam dunia
pendidikan. Ini semua dirasakan perlu
dilakukan berkenaan dengan kualitas pendidikan yang dirasa perlu pengembangan
dan tentu saja yang menjadi pekerjaan rumah yang sangat berat bagi kita sebagai
guru PPKn yaitu dalam rangka menyiapkan peserta didik yang cakap dan memiliki
budi perkerti yang luhur serta karakter yang baik.
Ketua
MGMP PPKn MTs Kabupaten Majalengka H. Dede Arief Rohaedi, S.Pd.,MM dalam
sambutannya mengatakan bahwa berbicara tentang kualitas pendidikan, sebenarnya
pendidikan kita semakin lama telah berkembang semakin pesat. Kemampuan peserta
didik sebagai hasil pendidikan di masa sekarang dirasa jauh lebih baik terutama
dari segi kognitif dan psikomotoriknya. Penguasaan iptek peserta didik sekarang
dirasa jauh lebih baik dari pada masa yang lalu.
Namun
demikian kritikan dan bahkan cemohaan masih sering juga terlontarkan pada dunia
pendidikan berkenaan dengan kualitasnya yang dianggap rendah. Terlebih lagi dengan
maraknya prilaku buruk dan menyimpang yang sering kali muncul dalam kehidupan
masyarakat peserta didik dewasa ini. Sikap dan perilaku dari peserta didik kita
sudah jauh dari nilai normatif dan sangat menghawatirkan sehingga perlu pembinaan
yang berkesinambungan. Hal demikian memungkinkan sekali terjadinya
pengesampingan norma, etika dan budaya sosial yang juga dikembangkan dan hendak
dicapai dalam dunia pendidikan. Hal demikian sebenarnya kita
maklumi, namun tuntutan akan kemajuan dan perubahan kehidupan masyarakat kearah
yang lebih baik tidak bisa tidak harus ditopang dengan kualitas bidang
pendidikan saja tetapi akhlak dan kepribadian peserta didik juga harus baik. Guru
dituntut harus memiliki andil besar terhadap perubahan berupa pembinaan kepada
peserta didik tersebut.
Kenyataan
di lapangan menunjukkan, bahwa unjuk kerja (performance) guru di dalam
melaksanakan kegiatan belajar mengajar sangat bervariasi dan kualifikasi
keguruannya beraneka ragam. Keadaan geografis Indonesia menuntut suatu sistim
komunikasi dan pembinaan profesional guru dengan menggunakan multimedia, baik
untuk kepentingan pembelajaran maupun media komunikasi guna peningkatan mutu
pendidikan.
Dengan aktifitas MGMP yang optimal diharapkan dapat
menumbuhkan kegairahan guru untuk meningkatkan kemampuan dan keterampilan dalam
mempersiapkan, melaksanakan, dan mengevaluasi program kegiatan pembelajaran
dalam rangka meningkatkan keyakinan diri sebagai guru yang profesional. Di sisi
lain guru perlu menyetarakan kemampuan dan kemahiran guru dalam melaksanakan
kegiatan belajar mengajar sehingga dapat menunjang usaha peningkatan dan
pemerataan mutu pendidikan.
Jenis agenda pada kegiatan MGMP PPKn Kabupaten
Majalengka diantaranya :
1. Rencana
pelaksanaan seminar PPKn MTs Kabupaten Majalengka dalam menyongsong
pemberlakuan Kurikulum Merdeka;
2. Persiapan
Pelaksanaan Penilaian Akhir Tahun (PAT) Tahun Pelajaran 2022/2023;
3. Sosialisasi wacana kegiatan Lomba Cerdas Cermat
(LCC) MGMP Provinsi Jawa Barat;
4.
Realisasi pembuatan Kartu
Tanda Anggota (KTA) MGMP PPKn MTs Kabupaten Majalengka.
Adapun anggota MGMP PPKn yang hadir adalah seluruh
guru mata pelajaran PPKn baik di madrasah negeri maupun swasta. Setiap anggota
MGMP PPKn wajib mengikuti semua kegiatan yang diselenggarakan oleh MGMP sesuai
dengan program yang telah disepakati bersama.
Setiap anggota MGMP PPKn yang mengikuti kegiatan
dengan disertai bukti fisik kehadiran akan memperoleh hak sebagai peserta berupa
daftar hadir kegiatan, resume kegiatan, sertifikat dan dokumentasi foto
kegiatan. Dengan serangkaian kegiatan MGMP PPKn MTs diharapkan guru dapat mengaktualisasikan dan meningkatkan
mutu pembelajaran di madrasah masing-masing dengan membawa semangat untuk
bangkit dan berubah menjadi lebih baik. Hal ini sejalan dengan tema Hari
Kebangkitan Nasional Republik Indonesia Tahun 2023 yaitu “Semangat untuk
Bangkit”.